Anomali menurut Wikipedia adalah penyimpangan atau keanehan yang terjadi atau dengan kata lain tidak seperti biasanya. Lalu ada apa dengan wakil rakyat? Di mana letak anomalinya?
Sebelum masuk ke anomali wakil rakyat, mari kita beranalogi dahulu biar saya kelihatan agak cerdas. Di mana-mana yang namanya wakil selalu lebih rendah dari yang diwakilinya. Patih di jaman kerajaan-kerajaan dulu, kekuasaannya lebih sedikit dibanding raja. Patih pasti tidak lebih kaya dan lebih sakti dari raja. Begitulah seharusnya agar tidak terjadi kekisruhan dan tumpang tindih wewenang serta tanggung jawab.
potret rakyat miskin yang terus bertambah |
Yang menarik adalah wakil rakyat. Coba Anda lihat faktanya. Yang gampang saja: para wakil rakyat biasanya jauh lebih kaya dari rakyat kebanyakan yang diwakilinya. Lihat mobilnya, lihat rumahnya, lihat fasilitas yang diperolehnya. Serba mewah, serba hebat. Padahal rakyat yang konon diwakilinya masih banyak yang tidak punya rumah, tidak punya pekerjaan, bahkan untuk makan saja susah.
Bukankah ini anomali? Jelas ini sudah menyimpang dari kaidah yang semestinya. Cara kerjanya saja sudah salah. Seharusnya kan bikin makmur dulu rakyatnya, baru ia boleh memakmurkan diri. Ini sebaliknya: makmurkan dulu diri sendiri, rakyat sih kapan-kapan saja.. Apa nggak malu? Ah, jangan-jangan kata malu sudah dihapus dari kamus kehidupan mereka. Atau, urat malunya sudah pada putus!
Closing: Nasihat Pengemis Untuk Istri dan Doa Untuk Hari Esok Mereka